Lenggogeni Faruk di Hotel Dulu Umur Thariq Naik Haji 2 Bulan

Lenggogeni Faruk

Pendahuluan

Lenggogeni Faruk, bunda dari keluarga Gen Halilintar, kembali memberikan momen spiritualnya lewat ekspedisi umrah. Dalam peluang ini, Gen Halilintar menginap di hotel yang penuh kenangan. Hotel tersebut jadi saksi perjuangan Lenggogeni Faruk dikala bawa Thariq Halilintar naik haji di umur 2 bulan. Sehabis 25 tahun lalu momen ini jadi penuh nostalgia.

Baca Juga : Mimpi Jerome Polin Mendirikan Mantappu Academy Terwujud

Nah, semacam apa potret Lenggogeni Faruk menginap lagi di hotel dikala dahulu membawa Thariq Halilintar naik haji di usia 2 bulan? Ayo ikuti data sepenuhnya berikut ini.

1. Gen Halilintar Umrah

Keluarga Gen Halilintar kembali mencuri atensi dengan ekspedisi umrah mereka. Lenggogeni Faruk, selaku bunda di keluarga ini, tidak sempat melupakan momen buat menjadikan ekspedisi spiritual ini selaku ajang mempererat ikatan keluarga.

2. Jadi Keluarga yang Kompak

Kekompakan keluarga Gen Halilintar senantiasa jadi sorotan, tercantum dalam ekspedisi umrah kali ini. Lenggogeni Faruk serta anak-anaknya menampilkan keharmonisan keluarga dengan bersama menunjang dalam tiap aktivitas ibadah. Mereka juga aktif memberikan bermacam momen manis di Tanah Suci.

3. Lenggogeni Faruk Nostalgia di Hotel

Di antara seluruh banyak aktivitas ibadah, Lenggogeni Faruk mengatakan momen emosionalnya dikala menginap di suatu hotel yang menaruh banyak kenangan. Hotel ini jadi pengingat gimana perjuangan serta pengorbanannya selaku seseorang bunda di masa kemudian

4. Tempat Nginep dikala Membawa Thariq Halilintar Kecil

Lenggogeni menggambarkan kalau hotel ini jadi tempatnya menginap di kala bawa Thariq Halilintar naik haji di umur 2 bulan. Cerita ini juga pernah viral jelang perkawinan Thariq dengan Aaliyah Massaid sebagian waktu yang kemudian

“Nostalgic hotel, waktu membawa Thariq 2 bulan berangkat haji nginap di hotel ini, serta saat ini nginep lagi,” caption Lenggogeni Faruk.

5. Telah Naik Haji Di Usia 2 Bulan

Thariq Halilintar jadi salah satu anak yang mempunyai pengalaman luar biasa sebab telah di ajak ibu dan bapaknya buat naik haji di umur 2 bulan. Lenggogeni mengenang perjuangan mengurus balita dalam perjalanan panjang tersebut.

6. Telah 25 Tahun Lalu

Lahir pada 29 Januari 1999, saat ini umur Thariq Halilintar telah genap 25 tahun. Maksudnya ekspedisi hajinya bersama si bunda juga telah melalui lebih dari 25 tahun. Lenggogeni Faruk nampak begitu bersyukur dapat mengulang pengalaman yang berharga tersebut. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Situs Toto

7. Nikmati Keelokan View

Menginap di hotel yang sama membagikan peluang untuk Lenggogeni buat menikmati keelokan view yang indah di sekitarnya.

“25 tahun setelah itu Mashaa Allah always takes my breath away every time I see this amazing view,” tutup Lenggogeni.

Nah, seperti itu sederet potret Lenggogeni Faruk menginap lagi di hotel di kala dahulu membawa Thariq Halilintar naik haji di usia 2 bulan.

Tentang Haji Thariq

Pernyataan bahwa Thariq Halilintar telah menunaikan ibadah haji saat berusia 2 bulan sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan publik. Klaim ini pertama kali di lontarkan oleh ibundanya, Lenggogeni Faruk, saat acara lamaran Thariq dengan Aaliyah Massaid.

Menanggapi kontroversi ini, pihak keluarga Halilintar memberikan beberapa klarifikasi. Mereka menjelaskan bahwa pernyataan tersebut lebih kepada ungkapan kebahagiaan dan rasa syukur karena telah membawa Thariq ke Tanah Suci sejak dini. Namun, secara teknis, ibadah haji yang di lakukan Thariq saat itu belum bisa di katakan sah secara agama.

Beberapa alasan yang di kemukakan oleh keluarga Halilintar terkait keputusan membawa Thariq ke Tanah Suci sejak dini adalah:

  • Mendapatkan Berkah: Keluarga Halilintar percaya bahwa membawa anak ke Tanah Suci sejak dini akan memberikan berkah dan perlindungan bagi anak tersebut.
  • Tradisi Keluarga: Mungkin saja dalam keluarga Halilintar ada tradisi untuk membawa anak-anak ke Tanah Suci sejak dini.
  • Niat yang Baik: Niat utama keluarga Halilintar adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memberikan yang terbaik untuk anak-anak mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *